Dosa Orang yang berbuat Fajir dengan Al-Qur’an

Allah Ta’ala berfirman:

وَمَا يُضِلُّ بِهِ إِلَّا الْفَاسِقِينَ

“Dan tiadak ada yang Dia sesatkan dengan (perumpamaan) itu selain orang-orang fasik.” (QS. Al-Baqarah: 26)

Dan firman Allah Ta’ala:

وَمَنْ لَمْ يَحْكُمْ بِمَا أَنْزَلَ اللَّهُ فَأُولَٰئِكَ هُمُ الْكَافِرُونَ

“Barangsiapa tidak memutuskan dengan apa yang diturunkan Allah, maka mereka itulah orang-orang kafir.” (QS. Al-Maidah: 44)

Juga firman Allah Ta’ala:

إِنَّ الَّذِينَ يَكْتُمُونَ مَا أَنْزَلَ اللَّهُ مِنَ الْكِتَابِ وَيَشْتَرُونَ بِهِ ثَمَنًا قَلِيلًا ۙ أُولَٰئِكَ مَا يَأْكُلُونَ فِي بُطُونِهِمْ إِلَّا النَّارَ

“Sungguh, orang-orang yang menyembunyikan apa yang telah diturunkan Allah, yaitu Kitab, dan menjualnya dengan harga murah, mereka hanya menelan api neraka kedalam perutnya.” (QS. Al-Baqarah: 174)

Dari Abu Sa’id Al-Khudri bahwasannya Rasulullah –shallallahu ‘alaihi wa sallam- bersabda:

يخرج في هذه الأمة قوم –ولم يقل منها- تحقرون صلاتكم مع صلاتهم فيقرأون القرآن لا يجاوز حلوقهم أو حناجرهم يمرقون من الدين مروق السهم من الرمية فينظر الرامي إلى نصله إلى رصافه فيتمارى في الفوقة هل علق بها من الدم شيء (وفي رواية: يقرأون القرآن رطبا)).

“Akan keluar pada umat ini –dan beliau tidak mengatakan di antaranya- mereka menganggap remeh shalat kalian dibandingkan dengan shalat mereka, mereka membaca al-Qur’an namun tidak melewati kerongkongan mereka, mereka keluar dari agama bagaikan anak panah yang keluar dari busurnya, lalu sang pelempar melihat anak panahnya, mata panahnya hingga kain panahnya, hingga seolah-olah anak panah itu keluar dalam tempat senar, apakah ada darah yang menempel padanya?” (HR. Bukhari dan Muslim) dalam riwayat lain, “mereka membaca al-qur’an basah dilisan (saja).”

Ibnu Umar melihat mereka (orang-orang khawarij) sebagai makhluk ciptaan Allah paling buruk, kemudian berkata,

إنهم انطلقوا إلى آيت نزلت في الكفار فجعلوها على المؤمنين

“sungguh mereka mencari-cari ayat yang turun berkenaan tentang orang kafir kemudian menempatkannya pada orang mukmin.”

Dalam riwayat At-Tirmidzi yang diriwayatkan secara marfu’ dari Abu Hurairah,

من سئل عن علم ثم كتمه ألجم يوم القيامة بلجام من نار

“Barangsiapa ditanya tentang suatu ilmu kemudian ia menyembunyikannya (tidak menyampaikannya) maka dia akan diikat pada hari kiamat dengan tali kekang dari neraka.” (HR. At-Tirmidzi)

Diterjemahkan dari:

Kitab Fadhailul Qur’an karya Syaikh Muhammad bin Abdul Wahhab at-Tamimi